Sabtu, 8 februari 2014 sebanyak 1 orang staf PMI, 6 orang relawan cabang dan 4 orang konsultan dari Yayasan Bangun Indonesia melakukan FGD dan Interview Endline Survey di desa Teluk Palinget bersama masyarakat desa Teluk Palinget.
Dilakukannya FGD dan Interview di desa Teluk Palinget adalah sebagai desa pembanding dari 3 buah desa program PMI yaitu Desa Terusan Raya, Kelurahan Pulau Kupang dan Desa Handiwung.
Adapun 4 orang konsultan tersebut adalah Dr. Sumengen Sutomo, Surya Saputra, Agustina Lubis dan Rosana Solen dan pembagian tugas konsultan yaitu Dr. Sumengen Sutomo sebagai In-deph, Surya Saputra, Rosana Solen dan Agustina Lubis bertugas sebagai Interview FGD bapak dan ibu.
Sebanyak kurang lebih 10 orang FGD bapak dilakukan di Balai desa Teluk Palinget, 10 orang FGD ibu dilakukan di Pos Paud Harapan Bunda, 1 orang bidan dari Pos Yandu Kenanga, 1 orang Sekdes desa Teluk Palinget dan 1 orang perawat dari Puskesmas Pembantu Desa Teluk Palinget di Interview oleh Konsultan.
Hasil yang didapat dari Interview adalah berupa penyakit yang sering terjadi disana yang kebanyakan diakibatkan oleh pergantian musim kemarau ke musim hujan dan sebaliknya ( di antaranya penyakit Ispa, Hipertensi, Reumatik, Malaria, diare dan lain sebagainya ) kecelakaan didarat terjadi 30 % per tahun dan kecelakaan dilaut yang hampir tidak pernah terjadi. Selain itu, kasus-kasus ibu melahirkan yang mencapai 80 orang per tahun, pelayanan-pelayanan yang diberikan oleh puskesmas, posyandu dan pustu ( berupa pemberian penyuluhan kesehatan, gizi, sanitasi, resiko hamil, resiko melahirkan dan lain sebagainya ) serta pemakaian KB yang dominan dipakai oleh ibu-ibu di desa Teluk Palinget.